Sampai hampir lupa, kalau kemarin cerpenku Bocah Gerimis dimuat di Tribun Jabar.
Ini kuanggap sebagai pengobat lelah 2 hari ngendon berpameran di Benteng Vastenburg…
Kupikir cerpen ini cocok dibaca di bulan2 ini, saat gerimis dan hujan mulai turun…
Ceritanya tentang seorang bocah yang terlahir dengan awan hitam di atas kepalanya, hingga gerimis kerap hadir di dekat dirinya. Awalnya ini dianggap sebagai berkah bagi desanya yang selalu kekeringan, tapi berkah tak pernah berlangsung terlalu lama, ada titik ia akan berbalik menjadi bencana… Lanjutkan membaca “Cerpen Bocah Gerimis, Tribun Jabar 25 November 2018”
Komentar Terbaru