Aku tak pernah menyukai kata ‘pergi’, tapi semakin waktu berlalu, aku semakin meyakini kalau aku selalu menjadi orang yang harus pergi dari suatu tempat. Entahlah, aku seper tak punya pilihan untuk menetap, walau aku sebenarnya senang berada di satu tempat, sesenang aku menjalani rutinitas dan membina pertemanan dengan banyak orang.

Aku mudah menyukai segala hal, bahkan saat orang-orang tak menyukai sesuatu, aku bisa menyukainya. Aku bisa mendengarkan curhat seorang teman –yang dijauhi teman lainnya– tanpa mengeluh. Aku juga bisa menghabiskan waktu hanya untuk melihat kupu-kupu terbang di sekitarku, sampai ia benar-benar tak lagi terlihat oleh mataku.

Tapi aku memang selalu harus pergi. Meninggalkan segala sesuatu yang kusukai, atau setidaknya mulai kusukai. Perjalanan dan kamar yang asing, selalu jadi tempatku. Biasanya hanya ada satu cermin besar dan sebuah travel bag ukuran cukup, dengan pakaian-pakaianku seadanya…

Cerpen Kisah Garna Dhu yang Selalu Harus Pergi di erakini.id hari ini, 31 Januari 2024.

Link:

https://erakini.id/sastra/era-FkoVQ/cerpen–kisah-garna-dhu-yang-selalu-harus-pergi-?fbclid=IwAR0oK-_N6MEekzp2RDh5mnqHalESngFQpb4SyRoru6xZHVYfwhIhU3NOAf4

#erakini#erakiniid

#cerpen#cerpenyudhiherwibowo